Kupas Trading Forex Judi Ilegal atau Tidak

 Saat ini trading forex menjadi alat bagi banyak orang untuk menghasilkan uang. Terlepas dari itu apakah trading forex termasuk judi atau bukan, mari kita bahas.

Pertama-tama lepaskan ego dan emosi kalian agar pembahasan ini lebih mudah dipahami. Baca ulasan berikut sampai habis kemudian tentukan sendiri apakan trading forex itu judi atau bukan.

Banyak broker trading forex yang menjanjikan kesuksesan, atau mendapatkan penghasilan dari rumah. Banyak platfrom yang bisa diakses untuk melakukan transaksi perdagangan di forex. Kalian pasti tau platfrom apa saja itu.

Awal tahun ini sedang gencar dibicarakan banyak orang. Namun banyak orang yang belum mengetahui apa itu trading forex. Apakah sama dengan trading saham.

Trading forex judi atau bukan

Pertama kita bahas trading saham terlebih dahulu:

Trading saham bisa kita lakukan jika kita sudah memiliki saldo di RDN ( Rekening Dana Nasabah ) bisa dikatakan top up. Dari saldo RDN kalian bisa membeli saham berbagai perusahaan di bursa efek di sekuritas yang kalian pilih. Sekuritas adalah lembaga perantara investor dan perusahaan untuk melakukan transaksi saham.

Baca juga :

Investasi Saham atau Trading Saham, Jangan Bingung !

Jika kita membeli saham sebuah perusahaan, misal dengan harga Rp 1000.000 dan mengalami keuntunga 50% maka uang anda akan menjadi Rp1500.000. begitu juga sebaliknya jika saham yang kalian beli mengalami kerugian. Akan tetapi selama kalian belum menjual saham yang kalian beli, kalian bisa menunggu sampai harga saham naik dengan jangka waktu tak terbatas terserah kalian dan menghasilkan keuntungan.

Ini sangat bertolak belakang dengan trading forex di berbagai platfrom yang ada sekarang.

Sebelum kita bahas trading forex lebih dalam, saya ingin bertanya kepada kalian semua.

" Apa kalian tau taruhan dadu meja pada jaman dulu "

Jika kalian tau dadu meja, kita hanya perlu menebak besar atau kecil. Menurut saya, ini sama halnya dengan trading forex yang kita ketahui hanya perlu menebak harga naik atau turun. Bedanya dulu dadu meja dimainkan secara terbuka, sedangkan trading forex dilakukan lewat hp/PC.

dari sini sudah cukup dimengerti ? Sekarang kita bahas lebih lanjut apa itu trading forex.

Trading forex adalah sebuah wadah tebak-tebakan dengan memasang taruhan yang dikemas dengan wajah trading. Selain itu trading forex adalah jenis perdagangan singkat dalam waktu 1 sampai 2 menit saja.

Dalam kurun waktu itu, kalian akan mendapatkan profit jika tebakan anda benar dan akan kehilangan uang anda jika tebakan anda salah.

Tak cukup sampai disitu, jika kalian kalah anda akan kehilangan uang anda seluruhnya dan jika anda menang, anda hanya mendapat 80% dari modal yang anda pertaruhkan.

Dari sini sudah terlihat jelas perbedaan trading forex dengan trading saham. Selain itu trading saham melalui sekuritas di Indonesia sudah legal dan diawasi oleh otoritas jasa keuangan ( OJK ). Lain halnya dengan trading forex yang ilegal meski selama ini masih bisa diakses di Indonesia.

Baru-baru ini banyak orang yang mengeluh dan merasa menjadi korban trading forex sampai menyalahkan berbagai pihak. Kerugian yang dialami juga bermacam-macam ada yang jutaan sampai milyaran rupiah. Sampai ada orang yang stres bahkan mengakhiri hidupnya gara-gara kalah di trading forex.

Lalu salah siapa ? Apakah salah broker,afiliator,atau orang yang trading di forex ?

Ini menjadi dilema banyak orang, tapi coba pikirkan sejenak kenapa banyak orang yang masuk ke trading forex. Itu semua karena sifat rakus seseorang. Sifat rakus akan kekayaan materi dalam waktu yang singkat. Itulah yang menjadi masalah utamanya.

Banyak orang yang gagal bukan berarti semua gagal bukan ? Mereka yang rugi sampai milyaran rupiah tentu juga pernah merasakan cuan dari forex. Namun mereka rakus sehingga terpancing lebih dalam dan semakin rugi.

Dari ulasan diatas semoga kalian bisa mengambil tindakan sendiri, ingin lanjut di forex atau stop sampai disini. Banyak orang yang merasa ditipu dan dibodohi. Berikut kata- kata yang bisa saya ucapkan.

" Jika tidak ingin dibodohi ya JANGAN BODOH "

Bagikan Artikel ini