iklan horizontal

"Ibu Hamil Wajib Baca"Upaya Pencegahan Stunting Sejak Dini

Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak di bawah usia 5 tahun akibat kekurangan gizi kronis, infeksi berulang, dan stimulasi lingkungan yang tidak memadai. Stunting dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan otak, sehingga anak stunting berisiko lebih tinggi mengalami masalah kesehatan, kesulitan belajar, dan produktivitas yang rendah di masa dewasa.

Pencegahan stunting sejak dini sangat penting untuk dilakukan. Dengan memberikan asupan gizi yang cukup, stimulasi yang memadai, dan akses ke layanan kesehatan, kita dapat membantu anak-anak tumbuh dan berkembang dengan optimal.


Berikut ini adalah beberapa upaya pencegahan stunting sejak dini:


1. ASI eksklusif selama 6 bulan

ASI adalah makanan terbaik untuk bayi. ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang dengan optimal. Oleh karena itu, penting untuk memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan.

2. MPASI yang bergizi dan seimbang

Setelah usia 6 bulan, bayi membutuhkan makanan pendamping ASI (MPASI) untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya. MPASI yang bergizi dan seimbang harus mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.

3. Imunisasi lengkap

Imunisasi dapat melindungi anak dari penyakit infeksi, yang dapat menyebabkan stunting. Oleh karena itu, penting untuk memberikan imunisasi lengkap kepada anak sesuai jadwal.

4. Stimulasi yang memadai

Stimulasi yang memadai penting untuk mendukung perkembangan otak anak. Stimulasi dapat diberikan melalui berbagai cara, seperti mengajak anak bermain, membacakan cerita, dan bernyanyi.

5. Perilaku hidup bersih dan sehat

Perilaku hidup bersih dan sehat, seperti mencuci tangan sebelum makan, menjaga kebersihan lingkungan, dan menggunakan jamban, dapat membantu mencegah stunting.

Upaya pencegahan stunting harus dilakukan secara komprehensif dan melibatkan berbagai pihak, mulai dari keluarga, pemerintah, hingga masyarakat. Dengan bekerja sama, kita dapat menciptakan generasi yang sehat dan cerdas. 

Berikut ini adalah beberapa tips untuk membantu keluarga mencegah stunting pada anak:

  • Ikuti anjuran tenaga kesehatan

Tenaga kesehatan, seperti dokter, bidan, dan petugas posyandu, dapat memberikan informasi dan saran yang tepat untuk mencegah stunting.

  • Bergabung dengan komunitas

Bergabung dengan komunitas yang peduli dengan pencegahan stunting dapat menjadi sumber dukungan dan informasi.

  • Menjadi contoh

Anak-anak belajar dari orang-orang di sekitarnya. Oleh karena itu, penting untuk menjadi contoh yang baik dalam menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.


Dengan melakukan upaya pencegahan stunting sejak dini, kita dapat membantu mewujudkan Indonesia yang bebas stunting di tahun 2030.

Belum ada Komentar untuk ""Ibu Hamil Wajib Baca"Upaya Pencegahan Stunting Sejak Dini"

Wajib Klik

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan dalam

Klik YA